Adalah fakta, 7 dari 10 pensiunan di Indonesia mengalami masalah keuangan. Maka wajar, riset membuktikan 9 dari 10 orang Indonesia yang saat ini bekerja sama sekali tidak siap untuk pensiun. Masa pensiun jadi momok yang menakutkan. Kenapa bisa?
Saat ini di Indonesia, tidak kurang terdapat 133 juta pekerja.
Ada 70 juta pekerja di sektor informal; dan 60 juta di sektor formal. Mungkin,
Anda termasuk di dalamnya. Tapi nyatanya, ada 94% dari semua pekerja di sektor
formal dan informal tidak memiliki kepastian dana yang cukup di masa pensiun.
Alias berpotensi mengalami masalah keuangan saat pensiun. Apalagi bila di-PHK.
Masa
pensiun itu pasti tiba. Karena tidak ada satu pun orang yang akan bekerja
seumur hidup. Maka masa pensiun menjadi dipersiapkan. Tentu bukan hanya faktor kesehatan
agar umur panjang, Tapi juga ketersediaan dana untuk membiayai diri sendiri saat
masa pensiun tiba. Masa pensiun itu bukan gimana nanti. Tapi nanti gimana?
Karena itu, setidaknya ada 5 sebab kenapa seorang pekerja harus menyiapkan masa
pensiunnya sendiri:
1.
Karena biaya hidup dari tahun ke tahun yang terus
meningkat. Bila Anda, 20-30 tahun lagi pensiun maka biaya sepiring nasi akan semakin
mahal. Minimal, akibat inflasi bisa mencapai dua atau tiga kali lipat dari sekarang.
Lalu, dari mana uang untuk membeli sepiring nasi?
2.
Karena masa pensiun yang akan dijalani seseorang
semakin panjang. Maka butuh biaya yang besar. Angka harapan hidup orang
Indonesia saat ini mencapai 72 tahun. Bila penisiun di uisa 55 tahun, maka
masih ada 17 tahun masa kehidupan. Lalu, dari mana biaya hidupnya sementara saat
pensiun sudah tidak ada gaji?
3.
Karena tidak pastinya kondisi keuangan seorang
pekerja di masa datang. Banyak orang cukup sejahtera saat bekerja. Tapi jatuh
miskin saat pensiun. Banyak pensiunan akhirnya mengalami masalah keuangan.
Asetnya habis dan dijual. Hanya untuk membiayai dirinya saat pensiun. Lalu,
bagaimana yang tidak punya aset?
4.
Karena masalah kesehatan yang butuh biaya besar. Banyak
pekerja justru sehat-sehat saja saat masih bekerja, saat punya asuransi kesehatan.
Tapi sebaliknya, berbagi penyakit malah muncul setelah pensiun. Entah karena
apa? Lalu, dari mana uang untuk membayar obat dan rumah sakit di masa pensiun?
5.
Karena ingin mempertahankan gaya hidup. Maklum,
banyak orang punya gaya hidup yang tidak murah saat bekerja. Maka wajar, ingin
terus berlanjut hingga masa pensiun. Lalu, dari mana biaya untuk mempertahankan
gaya hidup saat masa pensiun?
Maka atas 5 sebab di atas, sudah saatnya setiap pekerja mulai
mempersiapkan masa pensiun. Caranya, tentu dengan menyisihkan Sebagian gaji
untuk program pensiun, seperti Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK). Karena
cepat atau lambat, masa pensiun pasti tiba. Jangan sampai saat bekerja jaya,
saat pensiun merana.
Masa pensiun bukan soal sepele. Tapi harus dipersiapkan sejak
dini. Mumpung masih ada waktu, mumpung masih bekerja. Jangan sampai tidak
sejahtera di masa pensiun. Untuk apa bekerja lama-lama, bila akhirnya nestapa.
Tidak bisa menikmati hari tua. Akibat tidak adanya dana yang cukup di masa pensiun.
Mulailah siapkan masa
pensiun Anda sekarang. Karena pensiun bukan soal waktu. Tapi soal keadaan. Mau
seperti apa di masa pensiun? Sejahtera atau tidak, hanya itu pilihannya#LiterasiDanaPensiun #EdukasiPensiun
#EdukatorDanaPensiun #DanaPensiun #DPLK #YukSiapkanPensiun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar