Sering kali kita menunda-nunda pekerjaan. Apalagi yang tidak ada uangnya, selalu tertunda. Alasannya, karena sibuk dan tidak punya waktu. Padahal, sebab utama karena malas, atau sedang asyik mengerjakan yang lain. Tapi yang kena tumbalnya, katanya lagi nggak mood atau waktunya terbatas. Begitulah nyatanya.
Kita sering lupa. Kita memang bisa menunda satu
pekerjaan. Namun kita tidak bisa menunda waktu yang terus berjalan. Kita juga
yang bilang ke orang lain. Bahwa suatu pekerjaan tidak akan pernah selesai
kalau kita tidak pernah memulainya. Maka jangan menunda. Alangkah bijaknya
kata-kata itu.
Ada benarnya kata Simone de Beauvoir tentang
pentingnya melawan ketidakpastian. Maka katanya, “ubah hidupmu hari ini. Jangan
bertaruh pada masa depan, bertindaklah sekarang, tanpa menunda.” Ungkapan itu
penting untuk memahami secara mendalam tentang kehidupan, waktu, dan tanggung
jawab pribadi. Tidak usah mengkhawatirkan masa depan, jangan pula hidup di masa
lalu. Simone menekankan pentingnya hidup di saat ini (the present moment).
Waktu adalah sumber daya yang terbatas dan tidak dapat dikembalikan. Dengan bertindak
sekarang, seseorang menghargai waktu dan tidak menyia-nyiakan kesempatan yang
ada. Itulah prinsip filsafat eksistensialisme, di mana manusia bertanggung
jawab penuh atas hidupnya di sini dan sekarang, tanpa terjebak dalam ilusi
tentang masa depan yang belum pasti.
Sudah saatnya bertindak. Agar kita Bernai dan
segera mengambil tanggung jawab penuh atas hidup kita sendiri. Menunda adalah
bentuk menghindari tanggung jawab, sementara bertindak adalah perwujudan
keberanian untuk menghadapi kenyataan dan konsekuensi apapun. Pandangan
eksistensialis tegas menyebut bahwa manusia adalah makhluk bebas. Tapi
kebebasan itu menuntut keputusan dan tindakan yang otentik.
“Mengubah hidup kita hari ini” berarti hidup secara
otentik, yaitu hidup sesuai dengan nilai-nilai yang benar-benar kita yakini.
Penundaan sering kali merupakan hasil dari ketakutan atau keraguan untuk
menghadapi diri sendiri. Oleh karenanya, kita diajak untuk tidak membiarkan
hidup dikendalikan oleh harapan semu tentang masa depan. Melainkan berakar pada
tindakan nyata di masa kini. Hikmah tahun baru itu adalah saatnya bertindak,
bukan lagi berencana.
Kita sering lupa. Masa depan itu selalu penuh
dengan ketidakpastian. Bertaruh pada masa depan sama saja dengan melepaskan
kendali atas hidup kita sendiri. Berharap tanpa berbuat, bermimpi tanpa aksi
nyata. Maka kendalikan hari ini saja dengan tindakan nyata. Jangan terlalu
gelisah dengan masa depan yang belum pasti, dan belum tentu datang pula.
Ketahuilah, perubahan sekecil apapun harus dimulai.
Harus dilakukan hari ini, bukan dibiarkan begitu saja. Jangan banyak menunda
apapun. Cara menghargai momen sekarang adalah waktu terbaik untuk bertindak
hari ini. Seperti yang dilakukan relawan TBM Lentera Pustaka di kaki Gunung
Salak Bogor, hanya bertindak dan aksi nyata. Demi tegaknya literasi dan
kegemaran membaca anak-anak usia sekolah di tengah gempuran era digital.
Jadi, jangan beri kesempatan pada diri sendiri
untuk menunda-nunda sesuatu yang harus dilakukan. Pastikan untuk segera
bertindak persis yang telah kitaputuskan. Karena “action is power!” bro and
sis! Salam literasi #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan #PegiatLiterasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar