Ini hanya sekadar terbersit di pikiran. Posting kok taman bacaan, posting kok anak-anak yang membaca. Posting tentang kaum buta aksara yang sedang belajar baca tulis. Atau postingan seputar aktivitas motor baca keliling yang konsisten sediakan akses bacaan.
Ya, hanya bisa posting tentang taman bacaan.
Tentang anak-anak yang membaca buku. Sebenarnya pengen juga posting sawah. Tapi
susah karena nggak merasa menanam padinya. Pengen posting salju tapi nggak ada.
Karena daerahnya cuma di kaki Gunung Salak. Adanya hutan, bukan salju.
Tadinya pengen juga posting lautan. Tapi ambil
gambarnya kejauhan, butuh 3-4 jam baru sampai di bibir pantai. Ongkosnya juga
lumayan mahal. Pengen posting soal PPN yang naik jadi 12%, jujur nggak paham
gimana hitungannya? Mau posting soal KPK dan Hasto, nggak tahu duduk perkaranya
gimana? Daripada ikut bingung, mendingan posting yang nyata-nyata dilakukan
aja. Ya, posting taman bacaan bisanya.
Jadi, nggak apa-apa kan posting taman bacaan. Atau
anak-qnak lagi baca buku. Maklum sekarang kan zaman digital, mau posting
handphone juga nggak bagus-bagus banget. Apa boleh buat, bisanya posting taman
bacaan doang.
Hidup kita di taman bacaan. Mau nggak mau, yang di
posting soal taman bacaan. Soal aktivitas literasi, soal relawan yang mengabdi
di TBM. Tapi apapun yang di posting di taman bacaan, pastinya nyata dan
konkret. Tanpa rekayasa tanpa editan. Dan nggak perlu glowing, karena orisinal.
Kenapa posting taman bacaan? Ya karena memang
begitu aslinya. Sekalian latihan untuk belajar nggak mengubah aktivitas dan
sifat alami yang ada di taman bacaan. Posting yang apa adanya aja, bukan yang
ada apanya. Lagi pula, postingan taman bacaan bukan untuk disanjung. Tapi untuk
mempublikasikan apa yang dikerjakan taman bacaan. Begitulah sikap postingan TBM
Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor.
Jadi, maklumin aja. Mau posting yang lain nggak
bisa. Jadinya, posting taman bacaan deh. Begitulah lika-liku media sosial. Salam literasi #TBMLenteraPustaka
#TamanBacaan #BacaBukanMaen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar