Beramallah semaumu, karena sesungguhnya kamu yang akan menuai balasannya. Itu bukan kalimat klise tapi anjuran. Namanya anjuran, ya tentu ada yang mengikuti dan ada yang tidak mengikutinya. Tapi yang pasti, apa yang kita perbuat itulah yang akan kita petik di kemudian hari. Berbuat baik maka berbuah kebaikan. Berbuat jahat maka mendulang kejahatan pula. Sederhana kan?
Jangan khawatir, sekecil apapun kebaikan yang kita lakukan
pasti Allah SWT akan membalasnya. Sekerdil apapun keburukan yang dilakukan maka
Allah SWT pun membalasnya. Setiap kebaikan atau keburukan itulah amal kita.
Semuanya akan dipertanggungjawabkan di mata Allah. Tanpa bisa direkayasa oleh
mulut. Allah SWT pasti akan membalas sesuai perbuatan kita, baik langsung maupun
tidak langsung. Maka, tidak ada perbuatan yang sia-sia di muka bumi ini. Semuanya
akan ada perhitungan atas apa yang kita lakukan. Jadi, hati-hati. Jangan sembarang
berbuat jahat, sembarang omong atau sembarang bertindak.
“Barangsiapa
yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrah pun, niscaya dia akan melihat
(balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun,
niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula” (QS. Al-Zalzalah: 7-8). Sungguh, tidak
ada yang luput dari pengawasan Allah SWT. Semuanya sudah sesuai dengan amal perbuatan.
Beramallah
semaumu. Karena kamu akan menuai balasannya. Seperti bersosial dan mengabdi di
taman bacaan. Tidak usah peduli pada orang lain yang tidak membantu, apalagi pada
orang-orang yang kerjanya hanya ngomong dan gibah. Toh, orang-orang itu tidak
ada manfaatnya untuk taman bacaan. Biarkan saja mereka berceloteh atau
berprasangka, hingga nanti waktunya tiba mendulang balasannya. Sakit, terpuruk,
hingga mungkin mati dalam keadaan melotot matanya akibat perbuatan buruk yang
dilakukannya. Maka jadikan taman bacaan sebagai ladang amal. Taman bacaan
sebagai tempat untuk berbuat baik dan menebar manfaat. Itulah prinsip penting
yang dipegang oleh Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di kaki Gunung
Salak Bogor, yang kini telah melewati 6 tahun berkiprah. Demi tegaknya
kegemaran membaca dan budaya literasi Masyarakat.
Di taman bacaan, beramallah semaumu. Persis seperti berbuatlah
sesukamu, karena sesungguhnya kamu akan diberi balasan karenanya. Dan cintailah
siapa yang kamu suka, karena sesungguhnya kamu pun akan berpisah dengannya.
Cinta ayah kepada anaknya, cinta kakak kepada adik, cinta murid kepada guru, dan
cinta wanita kepada lelaki pun akan berpisah pada waktunya. Karena hanya ada satu
cinta abadi yakni cinta kepada Allah SWT. Ketahuilah, “Barangsiapa
yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan
beriman, maka sesungguhnya akan Allah berikan kepadanya kehidupan yang baik dan
sesungguhnya akan Allah beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih
baik dari apa yang telah mereka kerjakan” (QS. An-Nahl: 97).
Maka, tetaplah
berbuat baik dan menebar manfaat di mana pun. Tidak usah gubris orang-orang
yang hanya pandai bicara tanpa mampu berbuat. Tinggalkan jauh-jauh orang yang
hanya berpikir negatif dari setiap kebaikan yang kita perbuat. Bersikaplah dengan
tegas. Tanpa kompromi demi tegaknya kebaikan dan keberkahan.
Beramallah
semaumu, karena kamu akan menuai balasannya. Persis seperti “isy maa syi’ta
fainnaka mayyit - hiduplah
sesukamu, karena sesungguhnya kamu akan mati”. Toh, apapun yang kamu lakukan
semua akan ada batas waktunya. Salam literasi #PegiatLiterasi #TamanBacaan
#TBMLenteraPustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar