Selama bulan puasa, aktivitas membaca di TBM Lentera Pustaka diubah menjadi "Tadarus Al Qur'an setiap Minggunya". Tiap anak (dibantu ibunya) membaca juz sesuai jatahnya pada Rabu dan Jumat sore. Dan insya Allah setiap Sabtu sore, khataman dipimpin langsung Pendiri TBM Lentera Pustaka dan doa bersama, lalu ditutup dengan pembagian takjil buka puasa yang rutin dilakukan. “Ngabubu-Read di TBM”, terbukti menjadi cara yang efektif untuk membentuk akhlak anak-anak taman bacaan, di samping mengoptimalkan ibadah sunnah selama bulan puasa. Membiasakan anak-anak dekat dengan kitab sucinya dan merasakan sepenuh hati huruf demi huruf dan maknanya.
Tentu,
ada banyak cara untuk optimalkan
ibadah di taman bacaan. Salah satunya “Ngabubu-Read”, sebagai kegiatan
menghabiskan waktu sambil menunggu waktu berbuka puasa tiba yang dilakukan
dengan mengaji bersama untuk khataman Al Quran. Ngabubu-Read ini sudah menjadi
tradisi dan memasuki tahun ketujuh di TBM Lentera Pustaka. Sebagai sarana untuk
mengisi waktu-waktu berpuasa melalui kegiatan yang positif dan berpahala. Ngabubu-Read TBM Lentera Pustaka pun jadi
bukti gerakan literasi dapat berkiprah di segala momen kehidupan masyarakat,
termasuk di bulan suci ramadhan. Bulan suci sebagai sarana penggemblengan lahir
batin untuk menjadi manusia yang lebih baik. Untuk tetap istikomah meningkatkan
keimanan dan ketakwaan dalam bentuk nyata. Sehingga nantinya, setelah puasa,
diharapkan tatanan kehidupan masyarakat menjadi lebih baik dan lebih berkah
dari masa sebelumnya.
Program
“Ngabubu-Read” di taman bacaan juga menyadarkan kita bersama. Bahwa kita hanya
hamba-Nya. Bukan apa-apa dan bukan siapa-siapa. Karena itu, sangat dibutuhkan
keterus-terangan terhadap-Nya. Serisu terhadap sanga pencipta. Untuk memperbaiki
niat, membaguskan ikhtiar hingga memperbanyak doa. Karena selama ini, kita
sering bilang "gue serius" kepada orang lain. Tapi apa selama ini,
kita sudah serius kepada yang menciptakan kita? Tempat kembali kita? Seserius
apa kita kepada-Nya?
Di
balik “Ngabubu-Read” di TBM Lentera Pustaka. Ada pesan "daripada
mengkhawatirkan hal-hal yang tidak bisa dikontrol, lebih baik alihkan energi
untuk sesuatu yang baik dan bermanfaat". Ngabubu-Read di bulan puasa, sejatinya
untuk “senangkan Allah bila mau disenangkan-Nya”. Salam literasi #NgabuRead #TamanBacaan
#TBMLenteraPustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar