Jika lingkungan yang dibangun baik maka hasilnya pun baik. Tapi sebaliknya, bila suatu lingkungan didiamkan dalam keburukan maka akan buruk pula hasilnya. Siapapun yang menebar energi positif maka baik dampaknya, begitu sebaliknya. Begitulah prinsip keterhubungan sosial yang ditulis Michael J. Losier dalam buku “Law of Attraction”.
Apa yang terjadi di dunia ini, tidak
ada yang kebetulan. Tidak ada pula realitas yang berdiri sendiri, selalu ada kaitan
diantaranya. Kita tidak akan dibantu orang lain, bila kita tidak mau membantu
orang lain pula. Kualitas hidup seseorang sulit untuk menjadi lebih baik bila dirinya
tidak mau meningkatkan kualitas hidup orang lain. Hukum alam pasti bekerja dan
sulit dihindari, sekeras apapun kita berjuang. Siapapun tidak akan menikmati
kebaikan bila tidak mau menabur kebaikan. Sesederhana itulah hidup di dunia
ini.
Maka siapapun
yang ingin bahagia, suka tidak suka, harus membahagiakan orang lain. Bila ingin
sejahtera hidupnya, maka hukumnya harus mau menyejahterakan hidup orang lain dulu.
Dan jangan pernah coba-coba untuk berbuat jahat kepada orang lain, bila tidak
ingin ditimpa kejahatan sepanjang hidup kita. Berani berbuat buruk kepada orang
lain, maka bersiaplah untuk diselimuti keburukan sepanjang hidup kita. Siapa
yang menanam, maka dialah yang akan memanen.
Sehebat
apapun kita, tidak akan pernah menjadi pribadi yang baik bila tidak mau berbuat
baik kepada sesama. Akan percuma sekalipun berpendidikan tinggi, bila ilmu pengetahuan
yang dimiliki tidak diamalkan untuk mencerdaskan orang lain. Sulit dibantah
lagi, bahwa kualitas hidup kita sangat ditentukan oleh orang-orang di sekitar
kita. Seberapa baik dan bermanfaat kita untuk orang-orang sekitar kita?
Atas
spirit “law of attraction” itulah, pegiat literasi di Taman Bacaan
Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor bertindak. Selalu
komitmen untuk berbuat baik dan menebar manfaat di taman bacaan. Secara rutin
seminggu 6 hari membimbing anak-anak usia sekolah membaca buku, mengajar kaum
buta huruf, mengajar calistung anak-anak kelas prasekolah, hingga menjalankan
motor baca keliling ke kampung-kampung yang tidak punya akses bacaan. Tidak
kurang dari 200 orang seminggu menjadi pengguna layanan TBM Lentera Pustaka.
Hingga literasi dan taman bacaan dijadikan sebagai ladang amal, demi tegaknya
tradisi baca dan budaya literasi masyarakat. Apapun alasannya, bila sudah
berkiprah nyata di taman bacaan. Insya Allah, kebaikan akan selalu menghampiri.
Sangat yakin hukum alam pasti bekerja untuk siapapun.
Karena
sejatinya, orang yang cerdas itu pasti bekerja untuk mencerdaskan orang lain.
Orang yang baik itu pasti bekerja untuk membaikkan orang lain. Orang yang berilmu
itu pasti mengamalkan ilmunya untuk orang lain. Memang benar menjadi orang penting
itu baik tapi menjadi orang baik itu lebih penting.
Maka
hukum keterhubungan (law of attraction) menyuruh siapapun untuk lebih berhati
bersih, berpikiran jernih, berkata baik, dan bertindak positif, di mana pun dan
hingga kapanpun. Pantang menyerah untuk berbuat baik dan menebar manfaat selagi
bisa dan selagi masih punya waktu. Dan percayalah di balik itu semua, ada Allah
SWT yang selalu memampukan kita untuk melakukan hal - hal baik. Salam literasi
#BacaBukanMaen #TamanBacaan #TBMLenteraPustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar