Memperingati Hari Aksara Internasional dan di tengah mabuk Citayam Fashion Week (CFW) di Kawasan Dukuh Atas Jakarta, Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak mengkampanyekan catwalk literasi “Gunung Salak Literation Week – GSLW” sebagai ajang ekspresi di zebra cross dengan aksesori wajib membawa buku. GSLW ini dibuat meniru CFW, hanya bedanya saat menyeberang zebra cross wajib membawa buku sebagai bagian kampanye pentingnya membaca buku, di samping kepedulian terhadap taman taman bacaan dan gerakan literasi.
Digagas
oleh Syarifudin Yunus, Pendiri TBM Lentera Pustaka, GSLW ini ditujukan untuk
meningkatkan kegemaran membaca anak-anak dan masyarakat dengan cara yang
menarik dan kreatif. Agar tidak hanya bergaya catwalk semata tapi lupa membaca
buku. Maka setiap orang yang mau ber-catwalk literasi diwajibkan membawa buku
yang tersedia di taman bacaan. Bahkan iiringin musik yang energik.
“Gunung
Salak Literation Week (GSLW) ini, cara saya untuk mendekatkan buku dengan
anak-anak dan semua orang. Agar literasi bersifat inklusif. Zebra cross saya
yang bikin. Selain kampanye pentingnya baca buku du era digital, sekaligu
menjadi taman bacaan sebagai tempat yang asyik dan menyenangkan. Silakan bergaya
catwalk di taman bacaan, tidak usah ke Dukuh Atas. Agar literasi tetap tegak di
kampung-kampung,” ujar Syarifudin Yunus, penggagas Gunung Salak Literation Week
di Bogor hari ini (8/9/2022).
Daripada
pergi jauh-jauh ke Jakarta, Gunung Salak Literation Week pun bisa jadi pilihan para
ABG atau remaja di Bogor, Bojong Gede, Citayam bila ingin ber-catwalk ria atau
bergaya di jalanan. Tapi sambil memegang buku saat bergaya. Agar para remaja
tetap membawa misi kreativitas yang positif dan literat, tidak hanya sekadar
ekspresi diri.
Selain menjadi
sarana untuk menggerakkan tradisi baca dan budaya literasi anak-anak usia
sekolah dan masyarakat, GSLW pun menajdi solusi dari “rasa ingin tahu” anak-anak
kampung tentang “catwalk di zebra cross” yang ramai diperbincangkan. Inilah
cara sederhana taman bacaan dalam mensosialisasikan pentingnya membaca buku.
Untuk
itu, TBM Lentera Pustaka mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap
aktivitas membaca anak. Agar tidak melulu hanya main atau nongkrong yang tidak
manfaat, di samping tidak terlindas gawai yang kian membelenggu anak-anak.
Melalui GSLW, buku bacaan dapat menjadi energi untuk mencetak generasi muda
yang berkualitas. Hingga tercipta manusia yang literat, manusia yang memahami
realitas kehidupan secara objektif.
Dengan
adanya GSLW, setiap tamu dan masyarakat yang datang ke TBM Lentera Pustaka pun
dapat bergaya catwalk literasi di atas zebra cross yang lebih menarik. Demi
tegaknya tradisi baca dan budaya literasi. Salam literasi #CatwalkLiterasi #TamanBacaan
#TBMLenteraPustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar