Kak tanya dong, kakak senang nggak jadi pramuka?
Kakak
boleh jawab, nggak juga nggak apa-apa Kak. Lagi pula, tidak semua pertanyaan harus
dijawab kan Kak. Apalagi pertanyaan orang-orang kepo. Iya nggak Kak, salam
pramuka ya Kak.
Selamat
Hari Pramuka ya Kak. Kan ini tanggal 14 Agustus. Ohh ya, katanya pramuka itu Tangguh
ya Kak. Tangguhan mana dibandingkan sama Pak Irjen FS. Atau sama Bupati Pemalang
yang ditangkap KPK. Mereka juga tangguh kak. Karena sudah punya jabatan dan
kekuasaan masih berani berbuat jahat. Akhirnya mendekam di balik jeruji. Begitukah
arti tangguh Kak?
Apa
iya pramuka itu tangguh? Setangguh orang-orang yang kerjanya “ngomongin” negara
tapi nggak pernah berbuat apa-apa. Bawaannya benci sama pemimpin tapi tidak pernah
kasih solusi. Realitasnya jadi “makmum” tapi kerjanya ngomongin “imam”. Apa itu
termasuk tangguh Kak?
Maaf
ya Kak, aku sih cuma Pramuka siaga. Level terendah dalam kepangkatan Pramuka.
Tapi, aku bisa pastikan. Aku tangguh lho. Setangguh bangsa Indonesia menghadapi
wabah Covid-19. Sekalipun kondisi ekonomi-nya belum pulih tapi berbagai sektor
ekonomi sudah mulai menggeliat. Wisata sudah bisa lagi, jalan ke mal sudah buka
dan masih bisa jajan sesuai keinginan. Patut disyukuri ya Kak, Indonesia masih tergolong
tangguh. Tapi mungkin, di mata sebagian orang, Indonesia payah. Apalagi bagi
orang-orang yang kerjanya ngedumel di medsos dan grup WA. Katanya negara payah,
Indonesia lemah. Tapi dia sendiri hidupnya berjois dan tidak manfaat.
Kakak,
senang nggak jadi pramuka?
Aku
sih senang jadi Pramuka. Karena Pramuka itu jarang mengeluh. Pramuka yang rela menolong, rileks
tapi bermanfaat, tetap bersahaja dalam keadaan apa pun. Bahkan pramuka
itu berani dan bertanggung jawab. Selalu tahu apa yang harus dilakukan. Tanpa
berkeluh-kesah. Pramuka sama sekali nggak suak berceloteh tanpa ada aksi.
Karena pramuka dididik dan ditanamkan DASA DHARMA PRAMUKA, janji setia dan
nilai-nilai kepramukaan.
Kakak
tahu nggak? Sekarang ini banyak orang hafal singkatan pramuka, Praja Muda
Kirana. Bahkan bangga saat pakai seragam pramuka. Tapi sayang Kak, “jiwa”
Pramuka yang katanya tangguh dan pantang menyerah sepertinya sudah hilang.
Banyak Pramuka yang nggak tangguh lagi. Jadi gemar membenci, menghujat, berkeluh-kesah,
menabar hoaks, hingga mudah meremehkan orang lain. Tampilannya saja pramuka
tapi jiwa dan hatinya jelek.
Jadi
Kak, pramuka itu sejatinya bukan raga tapi jiwa. Jiwa yang tangguh, pantang
menyerah dan realistis. Makanya dulu, pramuka sering kemah atau jambore. Biar
jiwanya terlatih, di segala medan di segala keadaan. Kakak penegak pernah
bilang, “Pramuka itu dilarang pengen menang sendiri lalu meremehkan orang lain”.
Untuk apa punya jabatan, pangkat dan kuasa bila dipakai untuk merendahkan orang
lain. Pengen dibilang kuat tapi sambil melemahkan yang lain. Ihhh, itu mah
bukan Pramuka ya Kak.
Pramuka
itu nggak boleh “gampang kagum dan cepat heran”. Karena semua ada prosesnya,
ada waktunya. Tugas Pramuka itu hanya perbaiki niat, baguskan ikhtiar sambil
berdoa. Selebihnya biarkan Tuhan Yang Maha Esa yang bekerja. Makanya, aku
sebagai pramuka selalu semangat membangun bangsa. Pramuka yang berani berkarya
bukan hanya berkeluh kesah. Masalah itu pasti ada. Tapi kalau dikeluhkan terus,
kapan masalahnya selesai ya Kak?
Kakak
ingat nggak, waktu di pramuka, kita diajarin bikin “tandu” dari bambu dan tali.
Untuk mengangkat orang sakit, untuk menolong teman yang celaka. Latihan peduli
kepada sesama, bantu orang lain yang membutuhkan. Tapi sekarang sudah nggak ada
lagi Kak. Boro-boro bikin tandu, bantu mengangkat tandu saja sudah nggak mau.
Makanya sekarang, orang miskin itu cari makan sendiri di jalanan. Orang sakit
pergi sendiri ke rumah sakit. Jangan-jangan besok, mayat-mayat itu pergi ke
kuburan sendiri ya Kak?
Zaman
boleh digital ya Kak. Tapi pramuka tetap punya jiwa yang bagus. Bukan hanya
raga-nya doang yang keren. Pramuka memang hebat Kak. Dari dulu sampai sekarang,
pramuka nggak bakal berubah. Tetap gemar berbuat baik dan membangun manfaat
untuk orang lain, untuk masyarakat atau
bangsanya.
Kakak
senang nggak jadi pramuka? Aku sih senang. Karena pramuka nggak cengeng dalam
keadaan apapun.
Oke Kak, Selamat Hari Pramuka ya. Salam Pramuka. #HariParmuka #PrajaMudaKarana
#PramukaSiaga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar