Jumat, 12 Agustus 2022

My Girl, Catatan Seorang Ayah untuk Anak Perempuannya

My girl, ketahuilah semua perempuan itu cantik.

Tentu, cantik bukan karena pakaiannya. Bukan pula karena lipstik apalagi aksesori di tubuhnya. Karena fisik, bisa saja dimanipulasi. Bisa pula direkayasa seperti omongannya. Apalagi di media sosial, di dunia yang fana ini. Maka my girl, cantik itu sederhana. Bila dimulai dari iman dan barakhir di akhlak. Cantik karena patuh terhadap ajaran-Nya. Pesona semesta yang identik dengan kodrat kemanusiaannya.  

 

Untukmu my girl, ini hanya pesan sederhana. Di hari istimewamu ini, teruslah bersihkan wajahmu dengan wudhu. Jagalah pengabdianmu lewat sholat. Maniskan lisanmu karena berzikir. Santunkan sikap dan kepribadianmu dengan akhlak mulia. Hindari nafsu dunia, abaikan Tindakan buruk. Lalu hormatilah, siapa pun yang memang seharusnya kamu hormati.

 

Hari ini, my girl, kamu makin tumbuh dewasa. Maka gunakanlah apa pun yang kamu punya untuk maraih takwa. Untuk menguatkan iman, memperbaiki akhlak. Bukan untuk membenci atau berbangga diri. Apalagi berbuat suka-suka. Karena dunia itu hanya titipan. Siapa pun yang dititipi, maka esok harus mengembalikannya. Harus mempertanggungjawabkan kepada pemiliknya, Allah SWT. Untuk apa nafas dan jiwa raga itu dipakai? Ketahuilah, setiap nikmat pasti ada hisabnya. Masing-masing ujian pasti ada pahalanya. Maka setiap perbuatan pun pasti ada balasannya. Bila bisa kerjakan yang baik, kenapa harus menentang?

 

Begitulah my girl hidup ini. Jangan pernah tertipu dunia. Apalagi terperosok, hingga menghalalkan segala cara. Jadi baik itu memang bukan untuk mengalahkan malaikat. Tapi berbuat jahat pun jangan sampai mengalahkan setan. Apa pun namanya, pasti ada konsekuensinya. Maka sekali lagi, jernihkan mata dari pandangan yang bukan haknya.  Sehatkan badan dari makanan yang bukan miliknya. Lembutkan mulut dari ocehan yang tidak ada manfaatnya, Haluskan tangan dari menyentuh apa pun yang bukan genggamannya. Maka langkahkan kaki menuju jalan dan tempat yang diridho-Nya.

 


Ingatlah, setinggi apapun ilmumu, sehebat apapun dirimu. Dan sekaya apapun hartamu. Semua itu hanya sementara. Hanya titipan semata. Dan esok, semua akan pergi dalam sekejap jika Allah SWT berkehendak mengambilnya. Kaya itu karena bersyukur. Bahagia itu karena tidak mengeluh. Dan cantik itu karena iman, karena akhlak yang baik. Hati yang tidak pernah lusuh oleh keadaan apa pun.

 

My girl, di hari ulang tahunmu ke-15 hari ini. Abi hanya ingin bilang, kamu sosok perempuan yang luar biasa. Selalu jadi inspirasi dan penyemangat Abi. Kamu terlalu mahal untuk sebuah perhiasan dunia dan seisinya sekalipun. Maka jadilah perempuan cantik yang selalu menyanjung Allah SWT. Bukan kagum atas pujian manusia. Jangan pernah merasa sempit, apalagi merana. Karena Allah SWT maha baik, maha menolong hamba-Nya.

 

My girl, tetaplah jadi dirimu, apa adanya. Perempuan yang menerima apa pun yang telah ditakdirkan-Nya. Ikhlas dan bersyukurlah dalam hidup. Karena itu sifat yang susah bagi yang tidak punya iman. Tapi sangat mudah bagi siapa pun yang tetap istikomah di jalan-Nya.

 

Selamat ulang tahun ke-15 my girl, Farah Gammathirsty Elsyarif. Tetaplah apa adanya, dan jadilah perempuan cantik karena iman, indah di hadapan Allah SWT. Semoga sehat dan berkah selalu, my girl. Insya Allah, Abi akan terus ikhtiar mendidik dan membesarkanmu. Hingga kedua kaki ini tangan berhenti melangkah untuk mencapai cita-citamu. Hingga kedua tangan ini menengadah untuk mengejar mimpimu.

 

Selamat ulang tahun my girl, Farah.

Sampai usia berapapun, insya Allah kamu tetap menjadi anak perempuan sebagai mahkota kehidupan Abi. Abi pun selalu siap berjalan di sampingmu, menggenggam erat tanganmu, lalu menghapus kesedihanmu. Dan ingatlah, jangan pernah “tinggal” di masa lalu karean ia telah pergi. Maka hari ini dan esok, hidup untuk masa depan. Agar menjadi lebih baik dan lebih bermanfaat untuk banyak orang. Sehat dan berkah selalu, my girl. Salam hangat, Abi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar