Apa makna ulang tahun bagi taman bacaan?
Tentu, tidak ada perayaan atau pesta di taman bacaan. Justru momen ulang
tahun, jadi cara taman bacaan untuk terus bersyukur dan tegak ber-literasi. Karena
realitasnya, tidak banyak taman bacaan yang tetap eksis dan berusia panjang. Karena
taman bacaan, masih jadi “jalan sunyi” kebaikan yang tidak dipedulikan.
Hari ini, 5 November 2021. TBM Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor berusia
4 tahun. Awalnya saat berdiri tahun 2017, hanya 14 anak yang bergabung untuk
membaca seminggu tiga kali di TBM Lentera Pustaka. Belum lagi, tantangan berat
yang datang dari orang-orang yang tidak paham. Memang sulit membangun tradisi
baca dan budaya literasi. Pasang-surut terus menghantui pengelolanya. Maka fokus
taman bacaan, bukan terletak pada gangguan atau tantangan. Tapi terus bergerak dan
ber-kreativitas dengan penuh komitmen dan konsistensi. Ber-literasi di taman
bacaan.
Alhasil, setelah empat tahun berdiri, siapa sangka.
Kini, TBM Lentera Pustaka
telah menjalankan 12 program literasi, yaitu: 1) TABA (TAman BAcaan) dengan 160 anak
pembaca aktif dari 3 desa (Sukaluyu, Tamansari, Sukajaya). Dengan waktu baca 3
kali seminggu, kini setiap anak mampu membaca 5-8 buku per minggu, 2) GEBERBURA
(GErakan BERantas BUta aksaRA) yang diikuti 9 warga belajar buta huruf
agarterbebas dari belenggu buta aksara, 3) KEPRA (Kelas PRAsekolah) dengan 26
anak usia prasekolah, 4) YABI (YAtim BInaan) dengan 14 anak yatim yang
disantuni dan 4 diantaranya dibeasiswai, 5) JOMBI (JOMpo BInaan) dengan 8 jompo
usia lanjut, 6) TBM Ramah Difabel dengan 3 anak difabel, 7) KOPERASI LENTERA
dengan 28 ibu-ibu anggota koperasi simpan pinjam agar terhindar dari jeratan
rentenir dan utang berbunga tinggi, 8) DonBuk (Donasi Buku), 9) RABU (RAjin
menaBUng), 10) LITDIG (LITerasi DIGital) untuk mengenalkan cara internet sehat,
11) LITFIN (LITerasi FINansial), dan 12) LIDAB (LIterasi ADAb) untuk
mengajarkan adab ke anak-anak seperti memberi salam, mencium tangan,
berkata-kata santun, dan budaya antre. Saat ini, tidak kurang dari 250 anak-anak
dan kaum ibu yang menggunakan layanan program TBM Lentera Pustaka. Alhamdulillah.
Saat ini pun, TBM Lentera Pustaka terpilih 1 dari 30
TBM di Indonesia yang menggelar program “Kampung Literasi Sukaluyu” yang
diinisiasi Direktorat PMPK Kemdikbudristek RI dan Forum TBM. Menyusul prestasi Pendiri
TBM Lentera Pustaka meraih penghargaan "31 Wonderful People 2021"
kategori pegiat literasi dan pendiri taman bacaan dari Guardian Indonesia, di
samping jadi sosok inspiratif dalam “Spiritual Journey” salah satu BUMN di
Indonesia pada Oktober 2021 lalu.
Lalu, apa makna ulang tahun ke-4 TBM Lentera Pustaka?
Ulang tahun bukan hanya sekadar pertambahan usia. Melainkan jadi momen taman
bacaan untuk terus menebar senyuman bukan air mata. Fokus berbuat kebaikan
bukan keburukan. Dan menghitung diri untuk terus meningkatkan perbuatan bukan
omongan. Maka momen ulang tahun taman bacaan
dapat dimaknai sebagai berikut:
1.
Sebagai momen untuk mengubah sikap dan perilaku
menjadi lebih baik.
2.
Sebagai sarana untuk refleksi diri untuk terus meningkatkan manfaat
kepada lingkungan sekitar.
3.
Sebagai momen untuk bersyukur dan tetap tegak ber-literasi.
4.
Sebagai penegas untuk mengelola taman bacaan dengan
sepenuh hati.
5.
Sebagai energi untuk pantang menyerah dalam berbagai
kondisi dan situasi.
6.
Sebagai media untuk terus berkolaborasi dengan banyak
pihak untuk tegaknya tradisi baca dan gerakan literasi.
Maka di usia empat tahun ini, TBM Lentera Pustaka bersyukur dan akan terus ber-literasi
yang baik dan lebih bermanfaat untuk umat. Hingga Allah SWT ridho, amiin. Inilah momen taman bacaan untuk terus ikhtiar
dam berjuang lebih keras menggaungkan
aktivitas literasi di taman bacaan. Karena sejatinya, ikhtiar sekecil apapun di
taman bacaan tidak akan pernah sia-sia.
Di hari ulang tahun, TBM Lentera Pustaka pun mengucapkan terima
kasih tidak terhingga kepada anak-anak dan warga pengguna layanan, kepada wali
baca, relawan, sponsor, dan orang-orang baik yang telah mendukung aktivitas TBM
Lentera Pustaka selama ini. Tetaplah membaca dan jadilah literat. Salam literasi. #BacaBukanMaen
#TamanBacaan #PegiatLiterasi #TBMLenteraPustaka #kampungLiterasiSukaluyu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar