Siapa bilang kampanye untuk meraih kemenangan?
Justru di TBM (Taman Bacaan
Masyarakat) Lentera Pustaka, kampanye “Ayo Baca ke TBM” dilakukan untuk
pendidikan dan mengajak anak-anak usia sekolah. Agar lebih sering dan rajin
datang ke taman bacaan. Apalagi di tengah wabah Covid-19 seperti sekarang, saat
sekolah “terpaksa” menyuruh anak belajar dari rumah.
Bertepatan dengan peringatan 75
tahun Indonesia Merdeka, TBM Lentera Pustaka menggelar Kampanye “Ayo Baca ke TBM”
dengan mengelilingi dua kampung (Tamansari & Sukaluyu) pada Minggu, 23 Agustus
2020. Tujuannya, untuk mengajak anak-anak usia sekolah untuk bergabung ke taman
bacaan. Sebagai upaya mentradisikan kebiasaan membaca dan budaya literasi di
kalangan anak-anak usia sekolah.
“Mau Pintar Baca di TBM” begitulah
bunyi salah satu poster yang ditulis anak-anak TBM Lentera Pustaka. Tidak
kurang dari 60 anak pembaca aktif, yang selama ini 3 kali seminggu membaca di
taman bacaan membawa poster berupa ajakan untuk membaca. Kampanye “Ayo Baca di
TBM” dilakukan dengan berjalan kaki keliling kampung dengan aksi diam (tidak
bersuara). Sambil mengunjukkan poster dan buku bacaan. Harapannya,
kampanye ayo baca ini dapat mengajak anak-anak lainnya agar mau ikut membaca di taman
bacaan.
“Tiap 3 bulan sekali, TBM Lentera Pustaka
menggelar kampanye ayo baca di TBM. Anak-anak kami jalan kaki keliling kampung,
sambil bawa poster tulisan sendiri. Intinya mengajak anak-anak usia sekolah
untuk ke taman bacaan, jangan hanya main. Apalagi di tengah wabah Covid-19 dan belajar
dari rumah. Ayo ke taman bacaan” ujar Syarifudin Yunus, Pendiri dan Kepala
Program TBM Lentera Pustaka di Kaki Gunung Salak Bogor.
Apalagi di tengah gempuran era digital
dan makin maraknya anak-anak bermain ponsel, TBM Lentera Pustaka bertekad untuk
terus membangun tradisi baca di kalangan anak-anak. Akrabkan anak-anak dengan
buku bacaan. Karena itu, TBM Lentera Pustaka menerapkan “TBM Edutainment”
sebagai cara pengembangan taman bacaan yang berbasis edukasi dan hiburan. Agar
taman bacaan bisa jadi tempat yang asyik dan menyenangkan, bukan hanya tempat
membaca.
Oleh karena itu, kampanye “Ayo Baca di
TBM” diharapkan bisa mengajak anak-anak dekat dengan buku bacaan, di samping
menjadi taman bacaan sebagai tempat bergaul dan berkreasi sesama anak-anak usia
sekolah. TBM Lentera Pustaka sebagai satu-satunya taman bacaan resmi di Kec.
Tamansari Kab. Bogor terus menggelar event bulanan dengan mendatangkan “tamu
dari luar” setiap bulan, ada jajanan kampung gratis, laboratorium baca. Ada
pula senam literasi, salam literasi, dan doa literasi. Mulai tahun 2020 ini,
TBM Lentera Pustaka pun mulai mengajarkan anak-anak pembaca dengan aktivitas “belajar
komputer” sebagai bagian pengenalan terhadap teknologi komputer di era digital.
Untuk diketahui, TBM Lentera Pustaka saat
ini memiliki 60 anak pembaca aktif yang sudah terbiasa membaca 5-10 buku per
minggu. Dengan koleksi 4.000 buku bacaan, anak-anak usia sekolah membaca secara
rutin seminggu 3 kali. Berkebal motto #BacaBukanMaen,
TBM Lentera Pustaka pun mengajak masyarakat untuk berkampanye dengan informasi yang
positif. Tentang imbauan dan harapan ke depan yang lebih baik. Bukan seperti seperti Bu
Tejo yang julid lagi doyan bergunjing. Dan yang paling penting, kampanye ayo
baca di TBM menegaskan anak-anak itu tidak sendirian saat membaca…
#TBMLenteraPustaka #TamanBacaan #PegiatLiterasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar