Sebagai ikhtiar dan kontribusi dalam membangun Republik Indonesia untuk mencerdaskan anak bangsa, Pustaka Bergerak Indonesia (PBI) menyiapkan “Buku Komik Bergerak Membangun Republik dari Pelosok”, buku yang menyajikan cerita bergambar perjuangan pegiat literasi Indonesia dalam menyediakan akses bacaan ke pelosok-pelosok. Simpul Pustaka yang bergerak melalui lapak buku, perahu nusantara, kuda, pedati, mobil, motor, bahkan sepeda bernuansa kearifan lokal dari masing-masing daerah dituangkan ke dalam cerita bergambar. Selain untuk menyajikan kisah yang menarik anak-anak, buku komik ini juga mempelopori kisah-kisah berliterasi dengan segala hambatan dan tantangannya.
Komitmen PBI ini disepakati dalam
acara “Halal Bihalal Maya” yang dihadiri 25 pegiat literasi di Indonesia (13/5/2023)
sebagai sarana silaturahmi dan berbagi cerita tentang ikhtiar menyediakan akses
bacaan kepada anak-anak Indonesia di berbagai negeri. Sekaligus memberikan
update terkait pengembangan website: pustakabergerak.id yang menambahkan fitur
komik, dan menyusul mempersilakan pegiat literasi di Indonesia untuk
berkontribusi konten baik dalam bentuk artikel, cerota foto, maupun video. Pengembangan
fitur website PBI ini digawangi oleh Gus Arinal dari Motor Listrik Pustaka
Madura.
“Selain jadi media silaturahmi, halal
bihalal maya Pustaka Bergerak ini sangat inspiratif. Karena semua pegiat
literasi di berbagai daerah ikut nimbrung bercerita pengalamam dan saran baik dalam
membangun republic ini melalui akses bacaan. Semoga buku komik kisah bergerak
pegiat literasi di Indonesia bisa segera terwujud. Sebuah kontribusi untuk
Indonesia yang lebih baik” ujar Nirwan Ahmad Arsuka, Pendiri Pustaka Bergerak
Indonesia dalam penutupnya.
Sebagai karya kolaboratif, buku komik
Bergerak Membangun Republik dari pelosok ini dipimpin Mas Fathul Rokhman dari Lombok.
Karena itu, semua pegiat literasi yang menjalankan aktivitas bergerak menyediakan
akses bacaan belalu berbagai cara dapat berkontribusi naskah cerita yang akan
dijadikan komik. Ditulis kisahnya maksimal 500 kata dengan mengutamakan pesan
utama, agar tidak terlalu banyak narasi. “Insya Allah nanti kami akan bantu
untuk memvisualisasikan ke dalam komik atau cerita bergambar. Buku ini pasti
menarik dan berguna untuk anak-anak Indonesia” kata Fathul Rokhman.
Seperti diketahui, Pustaka Bergerak
Indonesia tahun 2023 ini telah menyalurkan bantuan dan hibah dari Dirjen
Kebudayaan RI, Dana Indonesiana, dan LPDP berupa mobil pustaka, motor pustaka,
perahu pustaka, kuda pustaka, rumah pustaka, dan sepeda pustaka ke pegiat
literasi yang telah berkiprah bergerak membangun republik sebagai gerakan
kewargaaan. Untuk Indonesia yang berbudaya dan berliterasi ke depan.
Melalui ajang ini pula, pegiat
literasi menegaskan pentingnya Pustaka Bergeraka Indonesia tetap sebagai lembaga
literasi yang bersifat egaliter, tanpa struktur organisasi resmi namun punya
orientasi untuk terus bergerak membangun Republik Indonesia melalui buku-buku
bacaan. Memerdekakan anak bangsa untuk punya tempat membaca sesuai amanat “mencerdaskan
kehidupan bangsa”. Bertumpu sebagai “para pencipta peristiwa” di berbagai daerah
dalam bentuk aksi nyata bukan narasi, bergerak bukan berdiam diri.
PBI yakin tidak akan pernah ada minat
baca tanpa ketersediaan akses bacaan yang memadai untuk anak-anak Indonesia.
Karena itu, PBI hanya akan bergerak terus, bergerak lagi, dan bergerak saja. Hingga
waktu dan manfaat yang membuktikannya suatu hari nanti. Seperti “harimau yang
terus mengaum tanpa menghiarukan anjing yang menggonggong”.
Nantikan komik Bergerak Membangun Republik
dari Pelosok untuk Indonesia. Salam bergerak #PustakaBergerakIndonesia #KomiPustaka
#BergerakMembangunRepublik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar