Sebagai ikhtiar memfasilitasi komunikasi dan kolaborasi, Komunitas Alumni Angkatan 1983 SLTA se-DKI Jakarta menggelar gathering dan gerak jalan di area Car Free Day (CFD) Jakarta pada Minggu, 1 Desember 2024. Setelah berjalan bersama sepanjang Jl. Jend Sudirman, kegiatan yang diikuti 160-an alumni SLTA Angkatan 83 (ILUNI SLTA 83) ini bermusik ala “Ngamen di Luar Negeri” dengan melantunkan lagu-lagu lawas berirama Rock N Roll tahun 60-80an.
“Kami Angkatan 83 SLTA
se-DKI Jakarta akan terus menjaga kekompakan di masa tua. Untuk terus mengkreasi
kegiatan yang positif agar tetap sehat dan semangat. Anggpta kami ini Angkatan yang
semakin lama semakin tua, dan tidak bisa diregenarasi. Karena kami memang Angkatan
83 zaman SLTA dulu” ujar Bung Djamal, Ketua Komunitas Alumni Angkatan 83 se-DKI
Jakarta yang juga alumni STM Penerbangan tahun 1983.
Memang faktanya, Komunitas
Alumni SLTA Angkatan 83 tergolong unik. Komunitas yang lahir untuk mempersatukan
seluruh SLTA yang ada di DKI Jakarta khususnya Angkatan 1983. Itu berarti,
anggota komunitas ini semuanya kelahiran tahun 1962-1965. Jadi, usianya
sekarang sekitar 60-63 tahun. Maka melalui acara gathering dan gerak jalan ini,
harapannya tetap terjalin silaturahim dan tetap menyuarakan semangat sehat dan
partisipatif yang sangat tinggi.
Umumnya, Komunitas
Alumni Angkatan 83 SLTA se-DKI Jakarta ini sudah purnatugas atau pensiun. Di
samping masih banyak juga yang masih berkiprah di perusahaan-perusahaan swasta
serta BUMN atau instansi pemerintah. Komunitas yang anggotanya memiliki
berpengalaman dalam karier dan jabatan masing-masing.
Dengan dukungan semangat
dan jiwa raga yang sehat, ILUNI SLTA 83 tetap
menjaga koneksi satu sama lainya, di samping mampu menjadi media aktualisasi
diri rekan sebaya untuk ikut serta membangun lingkungan yang harmonis dalam
pergaulan. Tetap berkumpul sambil ngobrol hal-hal yang positif dan menyenangkan,
di samping obrolan bisnis bagi yang masih berbisnis
Tovi Singgih, Sekjen
ILUNI 83 Se-DKI Jakarta yang juga alumni SMAN 30 Angkatan 1983 menegaskan bahwa di usia yang tidak lagi muda,
kita harus jaga keharmonian bukan pikiran yang kontra. Sehingga menjadi “toxic
people” dalam pergaulan atau grup komunitas. “Umur sudah di atas 60-an, mau apa
lagi selain mencari kenyamanan dan kebahagiaan” katanya.
Pesan penting dari gathering
ILUNI SLTA 83 adalah untuk selalu menjaga hati dan fokus pada aktivitas yang
menyenangkan hati. Teruslah menjalin persatuan, kebersamaan, semangat, dan
bahagia di hari tua. Di usia tua, lebih baik bergaul dengan orang-orang yang
sepemahaman, yang menyenangkan. Sekaligus menhaga citra positif di kalangan alumni
SLTA se-DKI Jakarta lainnya.
Humas ILUNI 83 se-DKI Jakarta,
Bro Bambas, menyerukan pentingnya menjaga kekompakan sekaligus mengajak untuk
membahagiakan diri bersama dalam komunitas ILUNI SLTA 83. Sambil bersantai dan
ngobrol bersama, ILUNI SLTA 83 bersepakat untuk terus memobilisasi para alumni Angkatan
1983 hingga tiga kali lipta dari yang hadir saat ini. Karena itu, partisipasi
alumni SLTA Angkatan 83 di DKI Jakarta sangat diharapkan. Kegiatan ditutup
dengan obrolan untuk menyiapkan agenda pada tahun 2025 mendatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar