Memperingati ulang tahun ke-7, TBM Lentera Pustaka menggelar "Festival Literasi Gunung Salak #7" sebagai ajang kreasi anak-anak pembaca aktif dan membangun kecintaan budaya Indonesia (24/11/2024). Dihadiri 300-an orang, kegiatan tahunan taman bacaan di kaki Gunung Salak Bogor ini sekaligus menjagi ikhtiar menggaungkan pentingnya anak membaca buku dan gerakan literasi. Ikut hadir di acara ini Retno Tri Wulandari (Head Corporate Secretary Bank Sinarmas), Narita Kusumawardhani, Epul Saepullaoh, dan Carlos dari Bank Sinarmas didampingi Syarifudin Yunus (Pendiri TBM Lentera Pustaka).
Bertajuk “Tujuh Tahun
Sudah Mengabdi di Taman Bacaan”, Festival Literasi Gunung Salak #7 kali ini
akan diramaikan 18 penampilan pengguna layanan TBM Lentera Pustaka. Seperti 1) tarian
tradisional anak-anak, 2) ekspresi ibu-ibu pengantar anak, dan 3) aksi relawan
TBM Lentera Pustaka. Dalam kesempatan ini, Pendiri TBM Lentera Pustaka melakukan
syukuran atas pencapaian gelar doctor manajemen pendidikan di hadapan keluarga
besar TBM Lentera Pustaka.
“Festival Literasi
Gunung Salak #7 ini menjadi momen syukuran TBM Lentera Pustaka yang telah
melewati 7 tahun pengabdian. Acara ini didukung oleh Bank Sinarmas sebagai
mitra CSR yang komit mengkampanyekan giat membaca dan gerakan literasi untuk
anak-anak Indonesia. Mari kita tegakkan terus kegemaran membaca di taman
bacaan” ujar Syarifudin Yunus, Pendiri TBM Lentera Pustaka dalam sambutannya.
Diawali dengan Kampanye
Ayo Baca keliling kampung, Festival Literasi Gunung Salak #7 menyediakan photo
booth kreasi relawan TBM dan stand makanan seperti bakso, jasuke, burger,
batagor dan es buah untuk semua pengguna layanan TBM Lentera Pustaka. Sebagai
apresiasi, Bank Sinarmas memberikan bingkisan seluruh pengguna layanan TBM Lentera
Pustaka, nasi boks, dan souvenir untuk penampilan terbaik. Dalam kesempatana
ini, TBM Lentera Pustaka memberikan penghargaan “pengguna layanan terbaik” yang
terdiri dari: 1) Anak TBM pembaca terbaik - Septiana Zuliyanti, 2) Anak Kepra A
terbaik - Nadira Azmi Falisa, 3) Anak Kepra B - M. Ridho Aljabar, 4) Ibu pengantar
terbaik – Uum, dan 5) Relawan TBM terbaik - Mustopa Alwi. Melalui SK Yayasan
Lentera Pustaka Indonesia pula ditetapkan pula Mustopa Alwi sebagai Koordinator
Relawan dan Susilawati sebagai Ketua Harian TBM Lentera Pustaka.
“Bank Sinarmas bangga
bisa bekerjasama dengan TBM Lentera Pustaka. Aktivitasnya makin maju dan
anak-anaknya makin banyakm sungguh luar biasa. Ke depan, Bank Sianrmas akan
terus mendukung aktivitas TBM Lentera Pustaka, termasuk untuk memperkuat literasi
finansial anak-anak dan pembukaaan rekening SimPel.Anak-anak harus rajin membaca
di TBM” kata Retno Tri Wulandari, Head of Corporate Secretary Bank Sinarmas
dalam sambutannya.
Patut diketahui, sejak
berdiri tahun 5 November 2017, TBM Lentera Pustaka awalnya hanya menjalankan 1
program literasi yaitu TABA (TAman BAcaan). Tapi kini telah mengelola 15
program literasi, seperti: TABA, GEBERBURA (GErakan BERantas BUta aksaRA), KEPRA
(Kelas PRAsekolah), YABI (YAtim BInaan), JOMBI (JOMpo BInaan), TBM Ramah
Difabel, KOPERASI LENTERA, DonBuk (Donasi Buku), RABU (RAjin menaBUng), LITDIG
(LITerasi DIGital), LITFIN (LITerasi FINansial), LIDAB (LIterasi ADAb), Rooftop
Baca, MOBAKE (MOtor BAca KEliling), dan Kopi Lentera. Didukung 6 wali baca dan
12 relawan, TBM Lentera Pustaka kini melayani tidak kurang dari 250 orang
pengguna layanan setiap minggunya yang berasal dari 4 desa (Sukaluyu,
Tamansari, Sukajaya, Sukajadi). Beroperasi 6 hari dalam seminggu, TBM Lentera
Pustaka memiliki koleksi lebih dari 10.000 buku dan didukung 3 mitra CSR setiap
tahunnya seperti Bank Sinarmas.
Melalui Festival
Literasi Gunung Salak #7, harapannya, taman bacaan menjadi tempat membaca yang
lebih inklusif dan menyenangkan. Sekaligus mengajak semua kalangan, untuk lebih
peduli pada gerakan literasi dan aktivitas taman bacaan. Karena dalam hidup,
tidak ada orang pintar dan hebat tanpa pengabdian kepada masyarakat, pada
kemanusiaan. Salam literasi #TamanBacaan #PegiatLiterasi #TBMLenteraPustaka
#FestivalLiterasiGunungSalak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar