Bertajuk “Peningkatan Budaya Literasi melalui Bantuan Pemerintah bagi Komunitas Penggerak Literasi”, Badan Bahasa KemdikbudRistek RI menggelar Pembekalan Calon Penerima Bantuan Pemerintah untuk Komunitas Penggerak Literasi Tahun 2024 yang diikuti 340 komunitas literasi dari seluruh Indonesia di Jakarta (27-30 Agustus 2024).
Dibuka oleh Hafidz
Muksin, Plt. Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra Badan Bahasa, kegiatan
pembekalan Calon Penerima Bantuan Pemerintah untuk Komunitas Penggerak Literasi
Tahun 2024 ini bertujuan untuk membekali para calon penerima bantuan pemerintah
agar mampu mengembangkan aktivitas literasi sebagai bentuk implementasi bantuan
secara tepat dan benar.
Dalam pembekalan ini,
setidaknya 340 Komunitas Penggerak Literasi di seluruh Indonesia akan mendapat
bantuan pemerintah untuk mengembangkan literasi baca-tulis di wilayahnya.
Bantuan yang diberikan berupa Dukungan Kegiatan yang dalam bentuk uang tunai sebesar
Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah). Maka bila 340 komunitas penggerak
literasi menjadi penerima, nilai Banpem mencapai Rp. 17 milyar. Secara konkret,
bantuan pemerintah untuk komunitas penggerak literasi ini menjadi bukti negara
hadir untuk literasi.
Badan Bahasa
menyebutkan, komunitas penggerak literasi yang mendaftar Banpem untuk Komunitas
Penggerak Literasi tahun 2024 ada 1.344 komunitas, namun yang memenuhi
kualifikasi mencapai 846 komunitas. Setelah proses seleksi dan penyaringan 340
komunitas penggerak literasi dari 38 provinsi di Indonesia. Keren banget ya.
Dalam pembukaan
pembekalan calon penerima Banpem Komunitas Penggerak Literasi tahun 2024 tampak
para komunitas yang hadir sangat antusias. Terlihat saat disuruh berdiri,
angkat tangan selalu patuh. Sebagai wujud semangat untuk melakukan aktivitas
literasi sesuai amanat Banpem tahun 2024 dari Badan Bahasa.
Sebagai salah satu calon
penerima Banpem Komunitas Penggerak Literasi tahun 2024, TBM Lentera Pustaka
yang terletak di kaki Gunung Salak Bogor meyambut sangat antusias dan berterima
kasih atas program Banpem Komunitas Literasi yang keren banget dati Badan
Bahasa. Melalui Banpem ini, TBM Lentera Pustaka siap menggelar “Festival
Literasi BACA EUY” selama bulan September 2024 di Bogor. Dengan melibatkan
sekitar 250 pengguna layanan dari 4 desa (Sukaluyu, Tamansari, Sukajadi,
Sukajaya Kec. Tamansari Kab. Bogor), Festival Literasi Baca Euy akan fokus pada
dua program yaitu 1) penguatan literasi masyarakat dan 2) penguatan komunitas
literasi.
Program Penguatan
Literasi Masyarakat, diantaranya mencakup aktivitas 1) Read Aloud dan motivasi
pentingnya membaca buku, 2) Berdongeng di Taman Bacaan, 3) Aktivitas belajar
baca tulis — GErakan BERantas BUta aksaRA (GEBERBURA), 4) Belajar Calistung
Anak Kelas Prasekolah, 5) Praktik Mengetik Komputer (Literasi Digital), 6)
Ulasan buku bacaan, dan 7) MOtor BAca Keliling (MOBAKE) yang menyasar 2 kampung
dengan target 40 anak pembaca. Sedangkan Program Penguatan Komunitas Penggerak
Literasi, mencakup aktivitas 1) Diskusi Semangat Kerelawanan di Taman Bacaan,
2) Pelatihan Menulis Taman Bacaan untuk Relawan, 3) Diskusi Zona Baca, dan 4)
Webinar “Festival Literasi Gunung Salak #7” yang diikuti wali baca, relawan,
mahasiswa dan komunitas literasi. Beberapa mitra TBM Lentera Pustaka yang
terlibat dalam Festival Literasi Baca Euy, seperti SMAN 1 Tamansari, SDN
Tamansari 03, BEM Faperta IPB, BokorKita.com., dan Forum TBM.
Melalui Banpem untuk
Komunitas Penggerak Literasi tahun 2024, pasti literasi di Indonesia akan maju.
Sehingga terbentuk masyarakat Indonesia yang literat. Salam literasi
#BanpemKomunitasPenggerakLiterasi #TBMLenteraPustaka #BadanBahasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar