Sabtu, 14 September 2024

Makna Di Balik Undangan Khusus Anak TBM Lentera Pustaka ke Perpusnas RI

Hari ini (14/9/2024), 10 anak TBM Lentera Pustaka diundang secara khusus ke Perpusnas RI. Dalam rangka “Hari Kunjung Perpustakaan” yang diperingati setiap 14 September dan Bulan Gemar membaca. Mereka menjadi peserta Festival Literasi Budaya Nusantara Gelar Wicara Permainan Tradisional Nusantara “Menjaga Warisan dan Mewariskan Makna” pada Sabtu, 14 September 2024 pukul 08.30-12.45 WIB di Perpustakaan Nasional RI, Jalan Medan Merdeka Selatan 11 Jakarta Pusat.

 

Anak-anak TBM Lentera Pustaka yang berangkat ke Perpusnas, yaitu Nur Adibah kelas 5, Ahmad Faris Al Fatih kelas 6, Muhammad Adam kelas 6, Siti septiana Zuliyanti kelas 6, Danang Duta Perkasa kelas 6, Putri Sakira kelas 6, Vanesa Silvia Hartono kelas 6, Neneng Khoerunnisa (SMP Terbuka), dan Ade Amirah (SMP Terbuka). Selain TBM Lentera Pustaka, undangan juga diberikan kepada SDN Pondok Bambu 11 Jakarta Timur, SDN Tengah 03 Jakarta Timur, Lab School Cibubur, dan TBM Rete Mali Bekasi di acara ini.

 

Didampingi 5 wali baca TBM Lentera Pustaka, sedari subuh mereka naik angkot ke stasiun Bogor, lalu menggunakan kereta menuju Stasiun Gondangdia Jakarta. Mungkin ini pengalaman pertama mereka bisa menginjakkan kaki ke Perpusnas RI. Selain untuk menambah pengalaman, kunjungan ke Perpusnas RI juga menambah kepercayaan diri mereka untuk interaski dengan orang lain sambil menambah wawasan.

 

Setelah mengikuti Hari Kunjung Perpustakaan di Perpusnas RI, anak-anak TBM Lentera Pustaka pun menyempatkan main ke Monas dan berfoto ria. Bermain holahop, congklak, karet dan bola dunia. Mereka tampak menikmati dan senang punya kesempatan berkunjung ke Perpusnas RI yang difasilitasi TBM Lentera Pustaka. Adalah salah satu anjuran yang sederhana adalah memberi perhatian dan menyenangkan hati anak-anak. Memperlakukannya dengan baik dan menyediakan tempat membaca yang baik. Itulah prinsip literasi yang dijalankan TBM Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor. Selalu menjadikan taman bacaan sebagai tempat yang asyik dan menyenangkan untuk anak-anak.

 


Bagi siapapun, berada di taman bacaan, apalagi kalau bukan untuk menggembirakan hati anak-anak. Agar mereka tetap besar hati, bahwa masih ada taman bacaan yang peduli dan memberi kesempatan untuk membaca buku. Memberi ruang dan waktu untuk anak-anak tetap bisa tersenyum. Karena itu, taman bacaan bukan hanya tenpat membaca. Tapi menjadi ladang amal bagi banyak orang. Terima kasih kepada wali baca yang sudah mengantar dan mendampingi anak-anak TBM Lentera Pustaka, termasuk relawan di Jakarta (Alwi dan Ridwan) yang ikut menemani di Perpusnas RI.

 

Jadi, kenapa di taman bacaan? Sederhana saja, hanya untuk menyenangkan hati anak-anak. Setelah itu, maka kita akan disenangkan-Nya. Dan di TBM Lentera Pustaka, anak-anak sudah terbiasa membaca buku. Kini mereka berhak menikmati dunia luar. Sebagai semangat baru untuk mereka. Memang tidak semua harus sekarang. Tapi semuanya harus dimulai dari sekarang untuk anak-anak. Salam literasi #HariKunjungPerpustakaan #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan

 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar